Jakarta – Pengamat Center for Indonesia Election (CIE) Muhammad Chaerul angkat bicara perihal viral bungkus sembako berwarna biru muda yang identik dengan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang dibagikan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
CIE meminta pihak-pihak yang menuding Pj Gubernur DKI untuk cek lebih detail ke lapangan. Tidak asal fitnah, dan memframing narasi negatif mendeskreditkan Heru Budi.
“Cek dulu ke lapangan, jangan asal fitnah. Kan disitu bungkusannya ada warna-warni. Gak cuma biru muda, ada juga itu cokelat, merah, hijau, ungu, dll. Sebelum share ya cek dulu lah. Jangan keliatan dungunya, malah jadi provokator,” tegasnya, hari in.
“Ciri orang sumbu pendek ya begini, gampang kesulut dan omon-omon. Cek dulu lah kelapangan,” kata dia lagi.
Sebelumnya, Politisi Partai NasDem Ahmad Sahroni ikut menyoroti perihal bantuan sembako yang dibagikan oleh Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Melalui akun Instagram pribadinya, Sahroni mengucapkan terima kasih kepada Heru Budi atas perhatiannya kepada masyarakat Jakarta. Namun, dia mempertanyakan bungkusan sembako murah yang dia anggap telah berubah warna.
Dalam foto-foto yang beredar di media sosial, Heru Budi tampak membagikan sembako yang dibungkus tas berwarna biru muda kepada warga. Tas itu bertuliskan slogan “Sukses Jakarta untuk Indonesia” berwarna merah dan hitam. Di samping tas biru itu, sejumlah karung beras ukuran 5 kilogram yang tak dibungkus tas serupa tampak menumpuk di atas.
Foto lain menunjukkan Heru Budi membagikan sembako itu di depan spanduk bertuliskan “Sukses Jakarta untuk. Indonesia, Sembako Murah Pemprov DKI Jakarta Tahun 2024”. Tak lupa, wajah Heru Budi terpampang di dalam spanduk itu. Adapun spanduk itu berwarna biru tua.
Dalam keterangan tertulis Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik, Heru Budi membagikan sembako murah aat mengunjungi Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, dan Kelurahan Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat, pada Rabu, 7 Februari 2024. Titik pembagian sembako terletak di kantor Kecamatan Duren Sawit dan kantor Kelurahan Koja.