Jakarta – Ketua Umum Majelis Permusyawaratan Pengasuh Pesantren se-Indonesia (MP3I), Zaim Ahmad Ma’shoem menyatakan, seluruh pengurus Ponpes harus berkomitmen menjaga nilai-nilai ketimuran bangsa Indonesia.
Oleh karenanya, menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024 dan pasca pilkada serentak 27 November 2024 mendatang, pihaknya sepakat untuk menjaga kondusivitas masyarakat khususnya di ruang lingkup Ponpes.
“Kami mengimbau kepada seluruh komponen masyarakat di Indonesia khususnya masyarakat pesantren, untuk menciptakan pesta demokrasi yang damai sekaligus berkualitas,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Kamis (18/9/2024).
Pria yang akrab disapa Gus Zaim ini mengajak seluruh pengasuh pesantren untuk sekaligus turun memberikan pemahaman kepada masyarakat, dalam upaya menciptakan kondusivitas masyarakat.
“Menjelang, saat, dan pasca Pilkada Serentak 2024, untuk tetap menjunjungi tinggi nilai-nilai ketimuran bangsa Indonesia yang santun, adem, dan tentrem,” sambung Pengasuh Ponpes Kauman Kecamatan, Lasem Rembang ini.
Selain itu, lanjut dia, potensi perpecahan kemungkinan terjadi dalam Pilkada dengan berbagai alasan. Oleh sebab itu, para pengasuh Ponpes dan seluruh lapisan masyarakat untuk turut menjaga persatuan dan kesatuan.
“Maka dengan begitu, bangsa ini tidak akan mudah terpecah-belah baik saat dan pascapilkada 2024 ini,” ujarnya.
Tak hanya itu, Gus Zaim pun mengajak, para tokoh agama, tokoh masyarakat agar menyerukan pesan damai kepada masyarakat agar tidak terjadi polarisasi.
“Tentunya, semua berharap Pilkada ini bisa berjalan adem tanpa ada perpecahan di masyarakat meskipun suhu politiknya panas,” pungkasnya.
