JAKARTA – Forum Mahasiswa dan Pemuda Kota seluruh Indonesia (FMPI) mengucapkan terima kasih kepada sembilan hakim Konstitusi yang menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai lembaga peradilan dalam menangani sidang sengketa Pilpres 2019.
“FMPI mendukung penuh MK untuk memutuskan sengketa Pilpres 2019 dengan seadil-adilnya. Semua pihak kami harapkan bisa menghormati putusan MK,” ungkap Jenderal Lapangan Aksi sekaligus Ketua FMPI Irfan Maftuh, Kamis kemarin.
Sebagai bentuk dukungannya tersebut, pihaknya menyebarkan spanduk di beberapa titik yakni daerah Senen, Gambir, Sawah Besar, Tanah Abang dan Menteng Jakarta Pusat. Spanduk tersebut bertuliskan “FMPI (Forum Mahasiswa dan Pemuda Kota Se-Indonesia) Menolak Aksi Anarkis dan Kerusuhan Dukung TNI Polri Jaga Keamanan dan Ketertiban”.
Lebih lanjut, Irfan mencermati bahwa posisi MK saat ini tengah berada dalam tekanan elit politik dan gerakan aksi demo yang berupaya mendelegitimasi lembaga independen tersebut.
“Kami melihat bahwa MK terus diintrik oleh para elit kita. Mereka membangun narasi bahwa MK tidak netral dalam menangani sidang sengketa Pilpres 2019 ini,” terangnya.
Menurut dia, MK tidak perlu takut dengan intrik dan tekanan yang ada dan sebaiknya fokus saja menjalankan sidang sengketa Pilpres 2019. MK sebagai bagian dari ulil amri yang keputusannya harus dihormati dan ditaati setiap warga negara.
“Silahkan MK menjalankan sidang sengketa Pilpres 2019 ini dengan adil dan bersih. Kami percaya dengan MK dan tolong kepercayaan kami ini juga dijaga,” pesannya.
Lebih jauh, Irfan mengimbau kepada masyarakat agar tidak terjebak dalam narasi kecurangan yang dibangun oleh ormas tertentu serta memberikan apresiasi positif terhadap kinerja MK.
“FMPI juga mengajak masyarakat agar tetap tenang, jangan bertindak anarkhis yang dapat memicu timbulnya kerusuhan dan menunggu hasil resmi sidang sengketa Pilpres 2019 ini,” pungkasnya.