JAKARTA – Ketua Partisipan Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98) Bidang Kesenian Andika meminta kepada segelintir pihak yang kerap mengkritik Pemerintahan Jokowi untuk ikut membantu berkontribusi memberikan solusi pemulihan ekonomi nasional.
Pasalnya, persoalan kelangkaan Minyak Goreng, juga solar, serta kenaikan harga sembako mendapatkan keluhan masyarakat. Selain itu, sulitnya mendapatkan lapangan pekerjaan di tengah banyaknya PHK massal.
“Daripada kritik Presiden Jokowi, lebih baik bantu program kerja beliau. Khususnya Pemerintahan beserta jajaran untuk proses pemulihan ekonomi nasional,” tegas Andika, hari ini.
Menurutnya, solusi dan kuncinya adalah membangkitkan dunia hiburan melalui seniman (Musisi), dengan beri semangat mereka untuk kembali bangkit dan menggeliat. Selain kembali ingatkan budaya Indonesia soal musik tradisional alasan mendasarnya.
“Kita sudah cukup lelah dan jemu hadirnya gelombang badai Covid selain banyak menguras anggaran dari APBN untuk memutus rantai Covid dan PPKM maka NKRI butuh hiburan. Sehingga kembalinya para seniman dan Musisi bermanfaat baik untuk Nusa maupun Bangsa,” ujarnya.
Pihaknya, berkeyakinan dengan adanya panggung hiburan sektor ekonomi perlahan akan bangkit, akan ramai di tiap rumah makan (Restaurant), Mall, Kafe-Kafe, Hotel-hotel, Tempat Karoeke, dll. Sekaligus dapat menyerap Tenaga Kerja, maka dengan terciptanya lapangan kerja baru, mereka dapat menafkahi kebutuhan anak istrinya.
“Kami berkeyakinan Pak Jokowi beserta Pemerintah dan Jajaran akan mendukung gebrakan ini,” tuturnya.
Di sisi lain, kata dia, sekarang ini bukan lagi jamannya kepingan CD, gunakan VCD maupun DVD karena semakin mutakhirnya kemajuan teknologi digital jadi di sinilah peran Pemerintah harus hadir menjembatani persoalan tersebut. Agar karya para Seniman dan Musisi merasa dihargai kehadirannya.
“Perlu dibentuk khusus perangkat untuk marketing lagu-lagunya. Apakah nanti ada platform khusus. Insya Allah jika ini dilakukan oleh Pemerintah maka ekonomi akan pulih dan Indonesia bertambah maju,” pungkasnya.